Sikap underestimate merupakan artikel perdana dari acara Jambore On the Blog 2012 : Sehari Bersama Blogcamp yang diposting diblognya Pakde Cholik sang komandan dari Blogcamp.
Pada artikel tersebut Pakde Cholik memaparkan sikap meremehkan atau mengecilkan diri sendiri terhadap kontes-kontes yang diadakan di blogcamp, dimana sikap tersebut tertulis pada komentar-komentar yang masuk disetiap postingan kontes yang diadakannya.
Pakde juga mengutip sebuah kalimat bijak yaitu ” Banyak gagasan besar menjadi hilang karena orang yang memilikinya tak tahan ditertawakan orang “
Diartikel tersebut juga pakde memberikan contoh ketika pertamakalinya teh celup diluncurkan banyak orang yang meremehkan gagasan tersebut karena mereka beranggapan bahwa acara minum teh adalah acara jamuan khusus. Tapi ternyata saat ini acara minum teh bisa dinikmati kapan saja dan dimanapun karena kepraktisan dari teh celup tersebut.
Apa yang dikutip ini ada benarnya juga loh khususnya bagi saya, awalnya saya selalu berkata tidak bisa menulis cerita fiksi maupun cerpen. Saya ingat betul pakde pernah menulis disalah satu komen jangan selalu bilang tidak bisa, kalau tidak bisa belajar dan cari tahu agar bisa. Tepatnya sih bukan seperti itu kalimatnya tapi intinya seperti itulah. Lalu saya sadar, harus bisa dan belajar.
Ketika Pakde mengadakan Kontes Menulis Cerita Mini dalam rangka Ulang Tahunnya Bu'de Ipung saya ikut serta dalam pagelaran ini. Saya mencoba menuliskan cerita, Allhamdulillah mendapatkan juara pertama. Dan ini adalah pertama kalinya saya mendapatkan juara menulis cerita fiksi.
Berani mencoba itu lebih baik daripada tidak sama sekali, ini yang saya terapkan sekarang. Menang atau kalah urusan belakang yang penting saya sudah berusaha. Jika saya tidak mengikuti kontes tersebut dipastikan saya tidak akan mendapatkan juara. Tapi jika saya mengikuti kontes ini ada kemungkinan saya menjadi juara.
Oleh karena itu buang jauh Sikap Underestimate pada diri kita sendiri, dengan demikian kita lebih menghargai diri kita sendiri.
Ketika Pakde mengadakan Kontes Menulis Cerita Mini dalam rangka Ulang Tahunnya Bu'de Ipung saya ikut serta dalam pagelaran ini. Saya mencoba menuliskan cerita, Allhamdulillah mendapatkan juara pertama. Dan ini adalah pertama kalinya saya mendapatkan juara menulis cerita fiksi.
Berani mencoba itu lebih baik daripada tidak sama sekali, ini yang saya terapkan sekarang. Menang atau kalah urusan belakang yang penting saya sudah berusaha. Jika saya tidak mengikuti kontes tersebut dipastikan saya tidak akan mendapatkan juara. Tapi jika saya mengikuti kontes ini ada kemungkinan saya menjadi juara.
Oleh karena itu buang jauh Sikap Underestimate pada diri kita sendiri, dengan demikian kita lebih menghargai diri kita sendiri.
Artikel ini untuk menanggapi artikel BlogCamp berjudul Sikap Underestimate Yang Merugi tanggal 13 Juni 2012
83 Comments
waa the best article !! memang ya sikap underestimet itu selalu datang di saat kita akan mengikuti sesuatu !! tapi hanya ke optimisan lah yang bisa melawan semua itu !! :D
ReplyDeletemudah-mudahan saya bisa optimis selalu :)
Deleteamiiin !! semoga saya juga :D
Deleteartikel sudah saya baca dengan ceermaat dan seksama...maka saya nobatkan ibu sebagai peserta tercepat dalam menulis artikel jeeee... ^__^ hahahaha bertjanda bu
ReplyDeleteterima kasih sudah berkenan membaca pak :)
Deleteweisssssss, gerak cepat, udah posting lagi .,..
ReplyDeleteAlvin lagi tidur bun hehehe jadi ada waktu nulis
Deletehorayyy..ikutan Jambore di blog Pakde ya? aku mau ikutan juga ah!!
ReplyDeleteayo ikutan juga
Deleteaeehh... pake ape nih cepet banget nulisnyebun, #saluutt :D
ReplyDeleteUnderestimate itu Nay banget *kagak pede* =.=
naik kereta shinkansen Nay jadi cepet hehehe
Deletekita memang harus percaya diri, minder akan menjadikan kita semakin terpuruk
ReplyDeletebetul mas,tapi kadang juga saya minder sih hehehe
Deletewuah benar sekali itu, mbak. mesti dijauhkan sikap yang satu ini :) Mbak Lidya, btw, gak ada pilihan "Follow this blog yah?"
ReplyDeletememang tidak saya pasang mbak
DeleteSahabat tercinta,
ReplyDeleteSaya telah membaca artikel anda dengan cermat.
Artikel anda segera didaftar.
Terima kasih atas partisipasi anda.
Salam hangat dari Surabaya.
terima kasih Dhe
DeleteWaw.. gerak cepat nih...
ReplyDeleteIni baru namanya orang yang tidak underestimate pada kemampuan diri sendiri.. Mantap...
Semoga sukses Mbak Lidya..
setuju sekali mbak, setiap kita bilang kita tidak bisa, padahal kita belum pernah untuk mencoba mengerjakannya, sampai kapanpun kita tidak akan pernah bisa. Namun bila kita mau mencoba dan belajar terus, pasti akan menuju ke kesempurnaan.
ReplyDelete;) nancep dihati tulisannya...
ReplyDeleteudah minder, ga semangat trus ngotot pengen mati..haha, cocok bgt, lengkap sudah bencana..
ReplyDeleteKalau ada kategori peserta pertama, kayaknya Mbak Lidya sudah pegang kuncinya. Postingan Pakde di rilis jam 09.00, komentar pertama di blog ini masuk jam 09.43 itu artinya tulisan ini dibuat kurang dari 43 menit. Hebat, Mbak Lidya.
ReplyDeletehoreeeee... kita saingannn... *Toss Plak
ReplyDeleteentar kalo dapet batik, Oyen minjem yak :P
Okey saya akan buang sikap underestimate itu.
ReplyDeleteSemoga berhasil kontesnya
wih, cepet banget bun udah ikut jamborenya pakdhe di hari pertama~ :D
ReplyDeleteTidak ada yang tidak bisa Mbak kalau belum pernah dicoba
ReplyDeleteSukses ngontesnya Mbak Lidya
mbak lidya kayaknya peserta pertama nih...reviuw nya bagus mbak...sukses ya...
ReplyDeletesaya juga anti underestimate!..
ReplyDeleteoiyaa, caranya kontak yang di qatar gimana yaa? :p
Bener mam, underestimate pada diri sendiri, pd org lain, pd anak kita....pada siapa saja memang harus dibuang jauh. Masih aktif ikut kontes ya mam. Semoga menang lagi :-)
ReplyDeleteduh mba lidya maapkeun baru berkunjung.... btw yg ttg bazaar itu samsek ga kepikiran kopdar, padahal bisa tuh ya ketemuan... maklum lah baru ikut bazaar perdana, rempong sana sini.... next insya Allah kalo jadi mao bazaar lagi di unisma... deket rumah kan ya... hehehe
ReplyDeleteYuuk..MAri yukk..
ReplyDeleteKita buang jauh Sikap Undeestimate
Smangat..!!
Woww.. cepatnya Mbak ini posting.
ReplyDeleteSaya nulis sejak jam 9 dan baru selesai jam 1! maklum disambi angkat telpon sih.. :)
sepertinya itu masih ada di dalam diriku, baru berusaha buat menghilangkannya..
ReplyDeleteterima kasih mbak :D
Iyah bener banget.. Saya pernah underestimate diri sendiri, waktu kemarin itu berturut-turut ngga lulus beasiswa exchange luar negeri. At one point aku kepikiran dan sedih banget, sepertinya bukan orang dengan sifat seperti asya yang mereka inginkan. I try to be a person like them, menjadi cewe yang (katanya) kritis, ber-leadership dan pedulian sama negara (baca: orang yang serius). At the end, saya makin merasa kehilangan diri. Intinya sih saya cuma pengen keliling dunia aja, saya ngambil kesempatan lewat pertukaran2 pemuda itu :D
ReplyDeleteAkhirnya saya putar arah, follow my passion dan my own character, who knows someday success akan datang sendiri. :D
Review yg bagus, mba. Membuat saya agak tersentil karena kadang suka gitu juga. hehehhe
Jika kita mengijinkan diri kita sendiri diremehkan maka akan terjadi hal yang sesuai kita sikapi, makanya kita harus pede dan ada keyakinan untuk bisa walau kemampuan masih diragukan niatkan saja.
ReplyDeleteArtikelnya bermanfaat mba, keren :)
semangat... buang sikap underestimate,.. yakin dan percaya diri, modal utama untuk sukses... hehe
ReplyDeleteMama Calvin ini emang tob deh...
ReplyDeletesebagian besar kegagalan itu justru karena kita takut mencoba ya. Semoga sukses ikutan kontesnya ya.. :)
ReplyDeletesikap seperti ini memang cenderung membawa petaka bagi si empunya. sebaliknya, sikap optimis akan menciptakan banyak keajaiban...
ReplyDeleteAyooo..rame-rame buang sikap under estimate...biar hidup teuteup optimis dan PeDe. Apalgi Mbak Fitri udah pernah mencetak rekor juara tuh. Jabat tangan Mbak...kita sekarang saingan di tema JOB yg ini neh...hehehehe. The first time saya ikut GA dan posting di hari pertama. BUkti bahwa saya ikut mendukung gerakan : buang sikap under estimate kan?
ReplyDeleteSo, sukses ya MBak...
betul mbak, gak boleh underestimate... semua harus dicoba dulu
ReplyDeletesaya uda 2 th lebih ngeblog..tp belom pernah gabung di komunitas apapun apalagi ikut2 acara kontes seperti ini..kayanya seru yaa...
ReplyDeletesalam kenal :)
dari judulnya aja saya udah setuju nih
ReplyDeletetanda kesombongan itu ada 2
menolak kebenaran ama merendahkan orang lain...
mbak Lyd punya pengalaman ikut banyak kontes..
ReplyDeletesalut..!!
Banyak sekali ya contohnya, seperti KFC juga ditolak ratusan kali, tapi skg biisa merajai, hehe... :-D
ReplyDeletesama seperti yang saya ketik di blog2 temen2 sebelah.. :)
ReplyDeleteunderestimate ke orang lain, mungkin juga termasuk sombong kah..?
kalah menang hal biasa.
ReplyDeletetapi mana mungkin bisa menang kalau tidak mencoba..
semangaaatt...
Tapi kadang gak pede juga ya mba :D
ReplyDeletesaya sering mengunderestimate diri sendiri.
Wah, posting ini kayaknya bakal menang, Lidya...selamat jadi juara pertama lagi yaaaa... :D
ReplyDelete*kabur ah, sebelum dilirik sama Pakde*
Bagussss... Semoga sukses yaaa...
ReplyDeleteSalam
Rajin bener, Mbak Lidya :)
ReplyDeleteSuksesssss
Dan dengan kita semakin menghargai diri sendiri, kita juga akan makin menghargai orang lain ya mbak Lid. sukses di kontesnya yaaa :)
ReplyDeleteSalam kenal,
ReplyDeleteini adalah komentar perdana saya di blog Mama Cal-Vin. Bagus artikelnya, pasti dan mantap kata-katanya. Kepercayaan diri harusnya memang pegangan pasti, yakin bahwa kita memang mampu. Terimakasih.
Teringat dgn kata2 motivator waktu itu " kamu itu luar biasa"...jgn minder
ReplyDeleteBetul, underestimate membuat kita kesandung minder dan batal sukses..hehe... semoga sukses juga di kontes pakdhe yang ini ya...
ReplyDeleteAku sering underestimate terhadap diri sendiri :)
ReplyDeleteAyo berubaaahh!! Semangggaat!
Gudlak ya, Jeng...
Sukseeess ma kontesnya ya Mb Lid...
ReplyDeleteSampai sekarang saya masih merasa nggak bisa menulis dan itu jadi hambatan buat ngisi blog. Hehehheheh saya selalu bersembunyi di balik foto-foto. Semoga setelah baca artikel ini, saya semakin pede ya...
ReplyDeletebener semuanya, mbak..jgn cepet minder ya..yg penting tetap berusaha
ReplyDeleteSaat berkata tidak bisa akan timbul keyakinan bahwa memang tidak bisa.
ReplyDeleteSaat berkata gagal yang terjadi akhirnya benar-benar gagal.
(law of attraction = hukum tarik menarik (daya tarik).
Diusahain yuk isi pikiran kita dengan yg positif2 aja (saya jg lg belajar)
gaboleh lahya teh underestimate itu, membuat orang merasa tak bagus...padahal kitabelum tentu mau dibergitukan juga...
ReplyDeleteya Mamah, setuju pisan. Kalo kita harus berani mencoba....
ReplyDeletedengan mencoba kita akan lebih tahu dan bisa jadi berbuah kejutan yang sangat indah :D
Setuju, mbak... Tiap manusia pasti ada nilai positifnya, hanya kita aja yang malas, dan akhirnya yang terlihat negatifnya saja. Salam sukses.
ReplyDeleteHihi yang kontes cerita mini pakde waktu itu aku juga pertama kalinya menang lomba fiksi.
ReplyDeleteAku susah nulis fiksi soaleee...
Underestimate memang bikin diri tidak produktif.
ReplyDeleteTapi saya kenal orang yang suka underestimate sama orang lain, merasa dirinya paling pandai. Ah, postingan ini mengingatkan saya sama orang itu.
wah pak dhe gelar kontes yah mbak..semoga bisa ikutan..walah kadang nggak sempat nulis dan bw ditempat kerja...heueheueheu..kangen ngontes nieh..tapi nyerah deh kalo fiksi..nggak bisa pas gitu bahasanya rasanya...eh tapi nggak boleh nyerah yah..next coba pingin bikin fiksi...*walah maksa..:)
ReplyDeletesukses kontesnya mbak
kalau temenku bilang, argue for your limitation ... pokoknya deh semuanya bisa hehe. semoga kali ini juga menang jambore ya mbak ...
ReplyDeletesetuju mbak Lidya "You are what you think"
ReplyDeletebetuull setuju banget mbak..
ReplyDeleteberani mencoba untuk unjuk gigi ya hehe..
kita tidak akan tahu sejauh mana kemampuan kita jika kita tidak pernah mencobanya :D
sukses GAnya..
so inspirativeeee... ^^
ReplyDeletekalau aku suka dengan Tagline'a mba AE,yaitu yang membunuh mimpi & harapan kita adalah kita sendiri bukan orang lain
ReplyDeletewoho ..
ReplyDeletekeren deh :
"Banyak gagasan besar menjadi hilang karena orang yang memilikinya tak tahan ditertawakan orang “
untung mbak gak underestimate, akibatnya bisa juara 1 ye :D :D
Numpang nyimak aja ya, coz lg tanggung bulan nih hehe.
ReplyDeletesalam WP
sip sip..sukses ya mb lidya :)
ReplyDeleteSikap underestimate sama saja dng menzalimi diri sendiri ya Mb Lid. Sukses dng jamborenya :)
ReplyDeleteberkat 'buang sikap underestimate' Teh Lid jadi lantaran berkat bagi pembaca. Salam
ReplyDeletesukses ya buat kontesnya
ReplyDeleteaq udah baca pas awal posting tp belon sempet komen mbak
ReplyDeletecepet kali kau mbak postingnya
underestimate memang merugikan diri sendiri ya mbak
kita memang harus percaya diri,
ReplyDeletejika kita yakin dengan kemampuan kita maka jalan akan terbuka lebar..
tugas kita adalah berusaha ya bu, karena dari berusaha ada kesempatan untuk suksess.
ReplyDeleteyang penting ikhtiar & doa. setelahnya serahkan pada-Nya.
seeppp banget tu bu,harus membuang sikap itu,,
ReplyDeletetapi kita harus bersikap optimistism bener tidak bu..???
berarti harus percaya diri ya... wah kapan-kapan ngadain lomba ah
ReplyDeletebetul ituhhh...jangan mengundersetimate diri sendiri. masalahnya kadang kita being optimis malah dikira sombong. tapi komen2 negatif mah diabaikan aja, org mereka kadang kenal kita juga kagak. yg diambil yg baik2 aja dan yg supportif
ReplyDeleteTerima kasih sudah berkunjung dan berkomentar. Mohon maaf semua komentar di moderasi ya