Peran Dompet Dhuafa Dalam Pemanfaatan Teknologi Digital Untuk Mengetaskan Kemiskinan

Peran Dompet Dhuafa Dalam Pemanfaatan Teknologi Digital Untuk Mengetaskan Kemiskinan - Bulan Ramadan hampir tiba, saatnya menambah kebaikan di bulan suci penuh berkah meskipun di bulan lain pun kita harus tetap menebar kebaikan. Ramadan tahun ini Dompet Dhuafa punya program #RamadanDariHati untuk mengajak masyarakat Indonesia lebih gencar lagi dalam melakukan kebaikan yang didasari oleh hati yang ikhlas. Kebaikan yang kita buat tidak hanya bermanfaat untuk diri sendiri melainkan juga untuk kebaikan orang lain terutama untuk memajukan perekonomian pemberdayaan dan mengentaskan kemiskinan.

Sudahkah Membayar Zakat?

Sebagai umat muslim pastinya tahu dong kewajiban apa saja yang harus dilakukan, termasuk membayar zakat baik itu zakat wajib seperti zakat fitrah, zakat maal dan lainnya. Ketika kita memberikan zakat maka di dalamnya bukan hanya materi saja yang diberikan melainkan kebaikan dari hati juga ikut dibagikan buat orang yang berhak menerima zakat.

Kita berhak membayar zakat lewat cara apapun asalkan penerima manfaat zakat memang termasuk ke dalam 8 golongan mustahik yang berhak. Tapi, jika ingin ikut serta dalam pemberdayaan dan berpartisipasi untuk mengentaskan kemiskinan dapat menyalurkan zakat lewat lembaga filantropi seperti Dompet Dhuafa.

Peran Serta Dompet Dhuafa Dalam Mengatasi Kemiskinan

Tahun 2023 ini Dompet Dhuafa mempunyai target 10 juta penerima manfaat lewat berbagai program zakat dan pemberdayaan yang dijalankan.

Dompet Dhuafa memiliki 5 pilar program utama yang bertujuan mengentaskan kemiskinan diantaranya di sektor kesehatan, ekonomi, pendidikan, sosial, dakwah & budaya serta wakaf. 

Nah, di bulan Ramadan ini Dompet Dhuafa juga punya program Ramadan yang akan memberikan kebahagian dan menebar kebaikan kepada mustahik di pelosok negeri diantaranya yaitu : Sedekah Quran, Parsel Ramadan, Tebar Zakat Fitrah, Berbagi Buka Puasa, dan Traktir Saudaramu. Kalian juga bisa ikut berpartisipasi loh lewat program-program tersebut di bulan Ramadan nanti.

Sementara itu Dompet Dhuafa dalam mengentaskan kemiskinan di Indonesia berpatokan pada segitiga strategi pemberdayaan yaitu:

• Pemberdayaan Sosial : Menghilangkan kedaruratan misalnya memberikan kebutuhan pada mereka yang membutuhkan.
• Pemberdayaan Ekonomi : Di sini Dompet Dhuafa tidak selamanay memberikan kebutuhan pada mereka yang membutuhkan namun mencari cara supaya mereka tidak selalu tergantung dari bantuan.
• Advokasi :ah dari sinilah Dompet Dhuafa ingin mendorong siapapun yang dibantu pada awalnya bisa mengembangkan keterampilannya sehingga tidak memerlukan bantuan lagi, justru bisa ikut membantu masyarakat yang membutuhkan lainnya jadi bisa saling memberdaya.

Membantu sesama itu baik, tapi jangan sampai hanya memberikan umpan saja dalam memancing, tapi dengan memberikan kail supaya bisa memancing sendiri. Begitu pula program pemberdayaan Dompet Dhuafa yang memberdayakan masyarakat supaya mereka pun dapat memberdayakan orang lain. Diharapkan yang tadinya menjadi Mustahik akan menjadi Muzakki.

Talk Show Ramadandari Hati

Nah, menyambut bulan Ramadan yang akan kita jumpai sebentar lagi, bisa dibilang hanya hitungan hari saja bahkan tidak sampai satu bulan. Dompet Dhuafa menggelar Talkshow Welcome Rammadan dari Hati pada hari Rabu, 22 Februari 2023 lalu di Tigalima Coffee - Kitchen, Jakarta.

Acara yang dihadiri oleh blogger dan media tersebut juga disiarkan secara live lewat kanal sosial media Dompet Dhuafa. Ada beberapa narasumber yang hadir pada kesempatan itu yaitu:

• Gaib Maroto Sigit (MNC Radio Network)
• Prima Hadi Purra (Direktur Komunikasi dan Teknologi Dompet Dhuafa)
• Tira Mutiara (Peneliti IDEAS)
• Pradwita Ghazali (Direktur COuntry Lead FreakOut Dewina Indonesia)
• Kang Aden (Desa Tani)
• Agung Lesmana (Head of Sharia Business Development & Product Solution PT. Bak Jago TBK)

Filantropi Juga Perlu Digitalisasi

Talk Show sore itu dibagi menjadi dua sesi, yang pertama membahas tentang Ramadan dari Hati, sedangkan sesi kedua mengenai DIgitalisasi oleh Dompet Dhuafa. Sebenarnya sejak lama Dompet Dhuafa sudah memiliki aplikasi, namun waktu itu terbatas di cara bertransaksi yang belum dapat dilakukan secara online.

Saat ini Dompet Dhuafa sudah melakukan metaverse dan memperbarui aplikasinya sehingga bisa menerima zakat dari para mustahik lewat berbagai metode pembayaran. Pengembangan sistem digital yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa ini memudahkan para donatur, stakeholder dan benefisiaris dalam menjalankan aktivitasnya baik itu membayar zakat, infak, sedekah dan dana sosial lainnya.

Ke depannya Dompet Dhuafa juga bisa menggunakan teknologi AI untuk memudahkan layanan yang ada saat ini. Langkah digitalisasi merupakan cara dalam bertransformasi digital, dengan demikian Dompet Dhuafa bisa mengukur indeks kemampuan digital dalam memproses penyaluran dan penerimaan zakat. Digitalisasi sendiri merupakan salah satu cara untuk upaya memecahkan masalah kemiskinan.

Dalam menggunakan teknologi digital, Dompet Dhuafa bekerjasama dengan platform perbankan salah satunya Bank Jago Syariah untuk metode pembayaran secara online. Bank Jago memang memiliki layanan perbankan digital yang dapat mempermudah penggunanya yang dilengkapi dengan inovasi dan fitur unggulan.