Tips Menggunakan Gadget Untuk Anak Supaya Tidak Kecanduan

Kalau ditanya mulai usia berapa Pascal dan Alvin dikenalkan dengan gadget? Rasanya sejak kecil mereka sudah mengenal gadget. Mungkin dulu ada pro kontra yang mengatakan kalau anak-anak gak boleh punya gadget dulu baik itu smartphone maupun laptop gak baik untuk tumbuh kembangnya. Tunggu dulu, mengenal dan punya ini artinya berbeda lho! Sebetulnya kalau tahu tips menggunakan gadget untuk anak gak selamanya gadget itu negatif.

Baca juga : Belajar Membuat Games Untuk Anak Lewat Kursus Coding di Educourse

Saya jadi ingat dengan materi beberapa tahun lalu yang dibawakan oleh mbak Elizabeth T, Santosa, M. Psi atau yang dikenal dengan mbak Lizzy. Seorang penulis buku "Raising Children in Digital Era" yang menulis mengenai penerapan pola asuh yang tepat di era digital supaya anak tidak kecanduan bermain gadget.

Beliau mengatakan bahwa anak-anak boleh atau perlu dikenalkan dengan teknologi sedini mungkin supaya tidak gaptek. Tetapi perlu adanya aturan dalam menggunakan gadget tersebut. Yang perlu dipikirkan adalah memberikan mereka gadget sendiri di usia yang masih kecil.

Manfaat Mengenal Gadget dan Teknologi Bagi Anak

Anak jaman sekarang memang gak bisa dipisahkan dari dunia digital apalagi mereka lebih kritis dan biasanya punya kepercayaan diri yang lebih tinggi.

Jujur saja sejak kami belum menikah pun sudah mengenal dan tidak bisa lepas dari teknologi. Makanya mau tidak mau anak-anak pun melihat dan ikut memanfaatkannya.

Anak bisa diibaratkan dengan kertas putih yang belum ternoda atau belum dibentuk apa pun. Di sini lah orang tua mempunyai peranan penting dalam membentuknya. 

Mengenalkan teknologi dan gadget pada anak banyak kok manfaatnya yang bisa diambil untuk perkembangan motorik, fisik, neurologi, kognitif, bahasa, sosial dan lainnya.

Gadget dan Pandemi

Selama pandemi mau gak mau kita semua harus bersahabat dengan gadget karena hampir semua aktivitas dilakukan secara daring, baik yang bekerja maupun belajar.

Hayooo siapa yang masih keukeuh bilang kalau gadget itu gak baik buat anak? Semua hal memang ada plus minus-nya kok termasuk gadget. Nah, beberapa tips yang saya terapkan buat anak-anak ketika menggunakan gadget antara lain :

📌 Berikan Batasan Waktu

Dari sekolah setiap harinya anak-anak sudah diberikan jadwal pelajaran daring, jadi saya sudah tahu lamanya waktu belajar menggunakan gadget tersebut.

Dengan demikian saya pun memberikan batasan screen time supaya mata tidak lelah memandangi layar terus menerus. Selain itu ajak anak untuk melakukan aktivitas gerak supaya ga selalu mager di depan gadget.

Orang tua perlu membatasi penggunaan gadget pada anak dan harus adanya pengawasan apa saja yang mereka buka pada gadget tersebut. Jangan hanya melarang mereka bermain gadget tapi berikan juga aktivitas pengganti supaya tidak bosan. Dan yang paling penting adalah konsisten dengan aturan yang diterapkan.

📌 Sebagai Alat Bersosialisasi

Di masa pandemi anak-anak juga jenuh kalau di rumah terus gak ada interaksi dengan siapa pun. Melalui gadget ajak mereka selalu terhubung dengan dunia luar dengan melakukan video call bersama keluarga lain misalnya.

📌 Gunakan Gadget Sebagai Sarana Pendidikan

Sesekali memakai gadget untuk hiburan gak apa-apa kok, untuk refreshing, misalnya nonton film kesukaan anak-anak. Selain hiburan, gadget juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana pendidikan, apalagi di masa pandemi banyak waktu luang di rumah.

Dari gadget mereka juga bisa menambah ilmu pengetahuan bidang apa pun, misalnya mengenal pahlawan Indonesia atau ilmu lainnya yang mereka inginkan lewat channel youtube

Karena anak-anak antusias untuk belajar coding, makanya kami pun sudah mulai mengenalkan coding pada mereka. Biasanya sih kami ajarkan sendiri coding dasar pada mereka, tapi mereka juga punya kelas coding for kids yang diikuti. Selain itu untuk Alvin, si kecil dia juga sudah mengambil kelas ekskul coding online dari sekolahnya.

Ada dua aplikasi yang mereka gunakan untuk belajar coding yaitu Python dan Scratch. Tapi untuk aplikasi scratch hanya digunakan oleh Alvin.

Baca juga : Belajar Python Menyenangkan Buat Anak

Supaya Anak Tidak Kecanduan Gadget

Apapun yang kalau dilakukan secara berlebihan akan tidak baik, begitu pula dengan gadget. Usahakan membatasi screen time mereka supaya gak terus menerus mata memandang layar.

Seharian duduk di depan gadget membuat tubuh juga kurang gerak, ajak anak-anak untuk melakukan aktivitas fisik di rumah seperti bermain atau berolahraga sesuai dengan usianya. Dengan rutin bergerak juga untuk menghindari gaya hidup sedentari yang kurang baik.

Sudah tahu bukan dengan gaya hidup sedentari? Yaitu segala kegiatan yang dilakukan di luar waktu tidur kita dan hanya mengeluarkan kalori yang sedikit. Di masa pandemi ini gaya hidup sedentari banyak dilakukan seperti rebahan atau duduk lama sambil menonton televisi, atau bermain video games atau duduk lama di depan komputer.

Anak itu copy paste orang tua, supaya mereka ga kecanduan pastinya sebagai orang tua harus bisa memberikan contoh yang baik. Nah, supaya anak-anak gak kecanduan akan gadget mereka juga harus melakukan aktivitas lain di rumah. Berikan permainan menarik lainnya yang tidak berhubungan dengan gadget misalnya. Coba deh ajak bermain permainan tradisional yang sudah mulai ditinggalkan seperti bermain congklak, bola bekel dan lainnya. Atau buat anak yang suka musik, boleh mengasah skill musiknya sekaligus bisa dilakukan untuk refreshing.

Cara penggunaan gadget yang baik benar dan bijak perlu dilakukan tidak hanya untuk anak-anak saja tapi juga orang dewasa. Namun, bagi anak-anak hal tersebut menjadi konsen yang lebih supaya mereka tidak kecanduan. Tips menggunakan gadget untuk anak perlu diperhatikan dan butuh dukungan orang tua supaya berhasil.